Annastacia Palaszczuk mengklaim kemenangan Partai Buruh pada pemilihan negara bagian Queensland, menjadi perempuan pertama dalam sejarah politik Australia yang memenangkan tiga kali pemilihan.
Saat penghitungan suara masih berlangsung Sabtu malam, Palaszczuk mengatakan kepada pendukung di daerah pemilihannya kalau dia percaya diri meraup mayoritas kursi parlemen.
"Bagi banyak orang Queensland, saya tahu tahun ini luar biasa berat," kata dia.
"Sangat berat tidak bisa melihat keluarga dan teman Anda di negara bagian lain, atau bahkan di negara lain, saat kita di tengah pandemi global.
"Tapi di Queensland ini kita semua berdiri teguh dan bersatu, dan bersama kita mengalahkan pandemi, dan jika terus bekerja bersama, kita akan tetap kuat.
"Saya berikan komitmen saya untuk rakyat di negara bagian ini dimana tim saya menggulung lengan baju dan kami akan kembali bekerja sesegara mungkin untuk Anda.
"Dan saya yakin kami akan melakukan ini dengan pemerintahan mayoritas Partai Buruh!"
Pada Sabtu malam, Partai Buruh dalam jalur meraup sebanyak 49 kursi - satu kursi lebih banyak dari sebelumnya.
Pemimpin Partai Liberal Nasional (LNP) Deb Frecklington mengakui kekalahan dalam pertemuan di Brisbane.
"Orang Queensland sudah membuat keputusannya, dan saya berterima kasih kepada semua orang untuk memilih dan menjunjung tinggi demokrasi kita."
LNP setidaknya akan memertahankan 32 kursi dari 93 kursi di parlemen.
Pada parlemen sebelumnya, oposisi memiliki 38 kursi.
Faktor terbesar yang tidak berpihak pada LNP adalah runtuhnya suara untuk One Nationa - turun lebih dari enam persen - dan suara Partai Hijau yang bertahan.
Partai Hijau tampaknya akan merebut satu kursi - South Brisbane yang dipegang oleh mantan wakil menteri utama Jackie Trad - menjadi dua kursi di parlemen yang baru.
