Tingkat vaksinasi yang tinggi di seluruh negara bagian dan teritori di Australia telah menyebabkan dimulainya kembali perjalanan internasional dan pencabutan pembatasan kuncitara (penguncian sementara).
Akibatnya, jumlah kasus diperkirakan akan meningkat, dan karena penyebaran varian Omicron dan Delta yang sangat menular, otoritas kesehatan meminta orang-orang untuk menerima suntikan booster guna memperoleh perlindungan yang lebih besar.
“Booster sangatlah penting untuk memberikan kekebalan ekstra, terutama karena varian Omicron kemungkinan akan menyebar ke seluruh dunia,” kata sekretaris Departemen Kesehatan Brendan Murphy pada bulan Desember.
Kampanye booster
Menteri Kesehatan Federal Greg Hunt pada awal Desember meluncurkan kampanye suntikan booster nasional menjelang musim liburan, dan warga Australia didesak untuk sedini mungkin menerima suntikan ini ditengah kekhawatiran bahwa mereka yang divaksinasi ganda mungkin memiliki perlindungan terbatas terhadap varian Omicron.
Oleh karena itu, Australian Technical Advisory Group on Immunisation (ATAGI) memajukan untuk suntikan booster dari enam bulan setelah vaksinasi primer menjadi lima bulan.
Hingga sebanyak 1,5 juta orang Australia kini bisa mendapatkan dosis booster mereka dengan segera.
ATAGI juga untuk digunakan bersama dengan Pfizer sebagai suntikan booster.
Untuk mendorong partisipasi masyarakat, pemerintah federal dan negara bagian menjalankan di negara ini.
Dosis booster bagi lansia
Penasihat pemerintah mengatakan orang-orang yang berusia 70 tahun ke atas, berusia 65 tahun ke atas dengan kondisi medis kronis, orang-orang dengan sistem kekebalan yang lemah serta orang-orang Aborigin dan Torres Strait Islander berusia 50 tahun ke atas dengan kondisi medis kronis memiliki risiko yang lebih tinggi terkena penyakit serius jika tertular virus corona.
Statistik departemen kesehatan federal menunjukkan bahwa sejak Januari 2020, sebanyak 1.910 lansia Australia meninggal dunia karena COVID-19.
Risiko infeksi ini terutama lebih tinggi dengan varian Delta dan Omicron, dan vaksin secara signifikan menurunkan risiko penyakit parah atau kematian akibat virus tersebut.
PM Scott Morrison received his COVID-19 booster vaccination alongside Jane Malysiak in NSW. Source: SMH POOL
Lansia Australia termasuk yang pertama menerima vaksin booster dalam peluncuran nasional booster.
Warga Australia yang berusia di atas 18 tahun memenuhi syarat untuk yang disetujui oleh pemerintah.
Penghuni fasilitas perawatan lanjut usia (panti jompo) dapat menerima vaksinasi pendahulu dan booster mereka di klinik Persemakmuran.
Fasilitas-fasilitas tersebut akan membahas jadwal pemberian suntikan dengan penghuni atau yang ditunjuk sebagai pengambil keputusan pengganti mereka sebagai bagian dari peluncuran ini.
Ketahui saran lebih lanjut tentang vaksinasi bagi penghuni panti jompo , atau pesan suntikan booster .
Vaksinasi bagi anak-anak
Therapeutic Goods Administration dan ATAGI telah memberikan untuk diberikan pada anak-anak berusia antara lima dan 11 tahun.
Persetujuan ini didasarkan pada hasil uji klinis baru-baru ini yang menunjukkan bahwa vaksin tersebut sangat efektif dan sebagian besar efek sampingnya bersifat ringan dan sementara, ujar ATAGI dalam pernyataannya.
Suntikan akan tersedia melalui dokter umum, Layanan Kesehatan Aborigin, apotek komunitas, serta klinik negara bagian dan teritori.
ATAGI telah merekomendasikan jeda waktu selama delapan minggu antara dua dosis vaksin, tetapi dapat dipersingkat menjadi tiga minggu dalam keadaan khusus seperti misalnya saat terjadi wabah.
Vaccinating children can help reduce community transmission and prevent them passing the virus onto the wider community. Source: Getty Images
yang memiliki faktor risiko medis untuk penyakit parah, anak-anak Aborigin dan Torres Strait Islander, serta anak-anak yang tinggal dalam kondisi yang padat atau daerah wabah kemungkinan besar akan mendapat manfaat dari vaksinasi COVID-19 mengingat mereka berisiko lebih tinggi untuk sakit dan/atau paparan yang parah, kata ATAGI.
Anak-anak dalam kelompok usia ini yang sebelumnya menderita COVID-19 dapat menerima vaksin setelah mereka sembuh dari penyakitnya.
Dosis yang dianjurkan untuk anak-anak akan berbeda dari yang diberikan pada orang dewasa, yakni 10 mikrogram dibandingkan dengan 30 mikrogram untuk mereka yang berusia 12 tahun ke atas.
Anak-anak yang menginjak usia 12 tahun setelah menerima dosis pertama dapat menerima vaksin COVID-19 Pfizer dalam dosis remaja/dewasa untuk menyelesaikan vaksin utama mereka.
Di mana saya dapat memperoleh lebih banyak bantuan?
Setelah Omicron dinyatakan sebagai 'varian yang diwaspadai' oleh Organisasi Kesehatan Dunia, pemerintah federal memperbarui upayanya guna memunculkan kesadaran akan suntikan booster.
Asisten Sekretaris Pertama dari COVID-19 Primary Care Response, Dr Lucas De Toca, mengapa dosis booster penting bahkan ketika telah tersedia.
Booster doses provide an added layer of protection. Source: AAPAAP Image/Bianca De Marchi
"Sayangnya, tidak ada perawatan ajaib jika kita bicara COVID-19," ujarnya.
Suntikan booster dapat dilakukan lima bulan setelah tanggal dosis kedua dari vaksinasi pendahuluan, dan tanggal tersebut dapat diketahui pada sertifikat vaksinasi digital seseorang.
Semua pemesanan vaksinasi, termasuk vaksinasi untuk anak-anak mulai 15 Desember dan seterusnya, dapat dilakukan melalui .
Anda dapat mengikuti perkembangan informasi terkait pembatasan saat ini di negara bagian Anda melalui .
Untuk terhubung dengan juru bahasa dalam bahasa Anda terkait informasi tentang COVID-19 melalui , hubungi 1800 131 450.
Untuk informasi lebih lanjut terkait vaksinasi COVID-19 dan pemesanannya, hubungi National Coronavirus Helpline di nomor 1800 020 080.
Untuk informasi lebih lanjut tentang COVID-19, disarankan untuk menghubungi dokter atau profesional kesehatan Anda.
Karena saran/nasihat terkait vaksin terus berkembang, pastikan Anda mengetahui perkembangan terbarunya dengan mengunjungi untuk membacanya dalam bahasa Anda.
